Sumur Gas Bocor, Babinsa Ramil 18/Bda Bantu Dinsos Siapkan Makanan Pengungsi

    Sumur Gas Bocor, Babinsa Ramil 18/Bda Bantu Dinsos Siapkan Makanan Pengungsi

    Aceh Timur - Dalam penanganan bencana alam, faktor ketersediaan logistik dan distribusinya menjadi sangat vital.

    Terlebih jika bencana tersebut membuat masyarakat harus mengungsi ataupun tidak bisa beraktifitas sama sekali lantaran besarnya dampak yang diakibatkan.

    Seperti halnya dampak yang di akibatkan oleh asap gas beracun dari sumur Aleu Siwah-11 milik PT Medco E&P Malaka.

    Kejadian tersebut merupakan salah satu bencana yang terjadi kepada warga Panton Rayeuk T, Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, mengundang keprihatinan segenap jajaran Kodim 0104/Aceh Timur, Polres Aceh Timur dan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur.

    Kepedulian terhadap korban gas beracun tersebut di wujudkan dengan adanya salah satu dapur umum yang di gelar oleh Dinsos Aceh Timur.

    Tampak oleh awak media personel TNI dari Koramil 18/Banda Alam Serma Suparman dan Serda Pram budiono membantu Dinas Sosial menyiapkan sarapan pagi bagi para pengungsi dan dilanjutkan pembersihan sekitaran tenda pengungsian, agar terhindar dari penyakit, di Desa Panton Rayeuk M, Kec. Banda Alam, Kab. Aceh Timur, Sabtu (10-04-2021).

    Komandan Kodim 0104/Aceh Timur, Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han) melalui Danramil 18/Bda, Kapten Inf P. Siregar mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI, Polri bersama pemerintah daerah terhadap korban gas bocor terlebih ditengah pandemi Covid-19.

    “Kami berharap dengan adanya dapur umum ini dapat membantu memenuhi kebutuhan makan masyarakat yang terdampak gas bocor, ” terangnya.

    “Ini merupakan bentuk kepedulian dan sinergisitas tiga pilar Kabupaten Aceh Timur yang telah peduli terhadap warga terdampak gas bocor, ” tandasnya.

    Diberitakan sebelumnya bahwa PT.Medco E&P lakukan pembersihan sumur gas, warga Panton Rayeuk T keracunan massal.

    Akibat adanya aktivitas pencucian salah satu Sumur Gas milik PT.Medco E&P Malaka di Wilayah Alue Siwah (AS) Puluhan warga yang berdekatan dengan Sumur Gas di Desa Panton Rayeuk T Kecamatan Banda Alam Aceh Timur, mengalami keracunan, Jum'at (9/4). Diduga, mereka terhirup gas beracun dari pencucian Sumur Gas tersebut.

    Informasi yang diperoleh awak media dilapangan menyebutkan, awalnya warga tercium aroma gas, sekira pukul 06:00. Diduga, warga terhirup gas beracun hasil dari pencucian sumur Alue Siwah dengan jarak hanya beberapa ratus meter dengan pemukiman penduduk.

    Tak lama kemudian, warga mulai terasa mual, pusing, dan muntah, sehingga dilarikan ke Puskesmas Banda Alam, sekira pukul 09:00.

    Kondisi warga yang semakin parah, beberapa diantaranya harus dilarikan ke RSUD Dr. Zubir Mahmud dan RS Graha Bunda Aceh Timur, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

    Update

    Update

    Artikel Sebelumnya

    Kodim 0824/Jember Bantu Korban Bencana NTT

    Artikel Berikutnya

    Transaksi Exspor - Impor PT.Sinar Laut ...

    Berita terkait