Pesilat Agam Raih Medali Emas Kejuaraan STIE Sakti Alam Kerinci Cup I

Agam, - Seorang pesilat Kabupaten Agam raih medali emas di kejuaraan pencak silat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Sakti Alam Kerinci Cup I Regional Sumatera, di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.

Medali emas ini direbut oleh Oktavia Angraini yang bertanding di kelas C putri remaja. Kejuaraan ini digelar 14-19 Februari 2021.

Baca juga: Wisuda Perdana PPTQ Al-Hikmah, Rudi Ingatkan Pentingnya Penanaman Nilai Agama Sejak Dini Pada Anak

Pelatih pencak silat Agam, Jefri Juniardi, Jum’at (19/2) mengaku bangga kepada Oktavia Angraini yang telah menyumbangkan medali untuk daerah, terutama bagi keluarganya yang telah mendukung mengikuti event ini.

Dikatakannya, Oktavia Angraini meraih emas setelah mengalahkan rivalnya di partai final dari SMI Sumbar, dengan skor kemenangan 3-0. Sedangakan dibabak semifinal berhadapan dengan PS Rajawali skor 3-0.

Baca juga: KPAI, Angka Putus Sekolah Selama Pandemi Covid-19 Cukup Tinggi

“Ini suatu prestasi membanggakan, karena dalam event ini kita hanya menurunkan atlet pemula. Dari 11 atlet yang diikutkan, satu orang diantaranya raih medali, ” sebutnya.

Namun, ia mengaku puas dengan penampilan atletnya yang telah menunjukkan kemampuan dengan maksimal, karena daerah yang mengikuti kejuaraan ini kebanyakan mengusung atlet yang memiliki pengalaman dan jam terbang.

Baca juga: Sumbar Dukung Kongres IPNU Tahun 2021 Diadakan di Luar Pulau Jawa

Kemudian, sebut Jefri, atletnya juga sudah hampir setahun tidak mengikuti event dampak pandemi Covid-19.

“Dari awal kita tidak menargetkan juara kepada atlet, karena itu akan membebankan mereka dalam bertanding. Tapi alhamdulillah, dengan perjuangannya satu medali berhasil diraih, ” jelas Jefri

Baca juga: 5 Pilihan Mobil Daihatsu untuk Keluarga Indonesia

Jefri berharap, Oktavia Angraini tidak cepat merasa puas dengan apa yang sudah diraih, karena masih banyak event lain yang dapat diikuti bahkan lebih besar tingkatannya, maka ia minta prestasi itu dijadikan untuk pelecut agar lebih giat berlatih.

“Kepada atlet yang belum berhasil pada event ini, supaya semangat berlatihnya terus meningkat, karena kejuaraan itu prinsipnya tidak semata - mata cari kemenangan, tapi juga mencari kelemahan, kemudian diperbaiki agar hasil yang maksimal dapat diraih, ” ujasnya.

Baca juga: Songo: Generasi Milenial Sebagai Generasi Penerus dan Masa Depan Bangsa

Ia mengucapkan terimakasih kepada Disparpora Agam, yang telah memfasilitasi pengiriman atlet dalam mengikuti event itu.